Rabu, 25 Maret 2015

Dinosaurus Acheroraptor Temertyorum, Spesis Asal Amerika



 2013
Para arkeolog tanpaknya tidak terhenti dalam pencarian fosil bersejarah, kali ini spesisdinosaurus Acheroraptor Temertyorum yang ditemukan di Montana, Amerika Utara. Diperkirakan usia fosil mencapai 66 juta tahun dan hidup di priode yang sama denganTyrannosaurus Rex dan Triceratops.
Menurut Dr Davis Evans dari University of Toronto dan Museum Royal Ontario, ekosistem di Amerika Utara setidaknya bisa digambarkan lebih lengkap dari sebelumnya yang menandai berakhirnya zaman dinosaurus. Laporan lengkap tentang studi paleontologi dinosaurus Acheroraptor Temertyorum dipublikasi dalam jurnal Naturwissenschaften bulan November 2013.

Dinosaurus Acheroraptor Temertyorum

Nama spesis Temertyorum digunakan untuk menghormati James dan Louise Temerty sebagai kontribusi mereka pada Royal Ontario Museum. Nama genusi Acheroraptor Temertyorum dapat diartikan sebagai Penjarah Acheron, dan Acheron merupakan nama sungai dalam mitos Yunani (River of Pain). 
Dinosaurus Acheroraptor Temertyorum, Saurornitholestes
Tim arkeolog yang menemukan fosil ini menyebutnya dinosaurus Acheroraptor Temertyorum, spesis karnivora yang diperkirakan berukuran besar, jenis raptor berkaki dua. Dinosaurus ini memiliki panjang tubuh sekitar 3 meter dan berat diperkirakan 40 kilogram, sementara bentuk tengkorak memanjang dan memiliki gigi tajam seperti bergerigi dan cenderung tertutupi bulu. 
Dalam penyelidikan ini, gigi dinosaurus Acheroraptor Temertyorum dibandingkan dengan sampel gigi dinosaurus pemakan daging yang lebih besar. Ahli paleontologi mengatakan bahwa hal ini merupakan bukti adanyan turunan raptor di Amerika Utara sebelum priode kapur akhir. Fosil tersebut kini menjadi bagian penting dalam dokumentasi dinosurus yang ditemukan di daerah Hell Creek, Montana, Amerika Utara.
Analasisi ini memperkirkan spesis dinosaurus Acheroraptor Temertyorum merupakan sepupu dekat Velociraptor dan Dromaeosauruids, anggota termuda yang pernah ada dalam keluarga raptor. Hubungan dekat evolusi Acheroraptor dengan sekelompok spesis asal Asia meliputi Velociraptor, dimana dalam hal ini membuktikan adanya migrasi dari Asia menuju Amerika Utara dan membentuk ekosistem baru hingga akhir priode Cretaceous. Spesis Velociraptor atau biasa disebut raptor, fosil ini pernah ditemukan di wilayah Mongolia (Mongoliensis). 
Dromaeosaurids atau sering disebut sebagai 'kadal cepat' merupakan subkelompok dari Coelurosaria dan Theropoda. Dinaosaurus ini dikenal memiliki kecerdasan, ukuran relatif kecil, mata besar, gerakan dikenal lincah dan cepat, bipedal, dan sebagai efisien dalam memburu burung. Spesis ini memiliki cakar berbentuk sabit pada jari tengah kaki dan mampu mencengkram mangsa. Dalam analisis paleontologi, mereka merupakan kelompok dinosaurus yang paling cerdas. 
Fosil Dromaeosaurids pernah ditemukan di Afrika, Jepang, Cina, Mongolia, Madagaskar, Amerika Utara dan Selatan, mereka hidup dari awal hingga akhir priode Cretaceous. Beberapa genus yang termasuk spesis ini adalah Adasaurus, Dromaeosaurus, Deinonychus, Utahraptor, Elopteryx, Saurornitholestes, dan Velociraptor. Spesis ini diperkirakan pertama kali muncul pada priode jurassic pertengahan sekitar 164 juta tahun lalu. Dan penemuan fosil Acheroraptor Temertyorum akan menambah serangkaian spesis dalam dokumentasi fosil dinosaurus. 
Ilustrasi yang pernah diperkenalkan pada tahun 1969, menggambarkan bahwa spesis Dromaeosaurids memiliki tengkorak relatif besar, gigi bergerigi, seperti kebanyakan Theropoda lain yang memiliki leher melengkung agak panjang. Sama halnya dengan dinosaurus Acheroraptor Temertyorum, mereka memiliki lengan panjang yang bisa dilipat pada tubuh dan ukuran tangan relatif besar dengan tiga jari. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar